Tips Persiapan Touring 2
:: NON TEKNIS :: Touring
Halaman 1 dari 1
Tips Persiapan Touring 2
Berikut ini potongan artikel diambil dari motor-besar :
Bikers sekalian, berikut adalah tips berkendara berkelompok dalam kegiatan touring/mudik lebaran bersama. Semoga bermanfaat.
A. Perencanaan Berkendara
B. Ikut serta dalam berkendara
Bikers sekalian, berikut adalah tips berkendara berkelompok dalam kegiatan touring/mudik lebaran bersama. Semoga bermanfaat.
A. Perencanaan Berkendara
- Kenali kelompok anda, mulai Road Captain, Assistant Road Captain, Safety Officer, Sweeper,, dan anggota kelompok lainnya,
- Hafalkan rute atau peta pemberhentian yang telah dijadwalkan,
- Pastikan kendaraan anda dalam keadaan aman untuk digunakan,
- Jangan sesekali makan sambil naik kendaraan, terlebih ketika berkendara secara kelompok
B. Ikut serta dalam berkendara
- Saat ikut berkendara berkelompok, tangki bensin harus penuh,
- Tempatkan
para pemula atau para pengendara yang belum berpengalaman dibaris
terdepan, dibelakang tour leader (pemimpin) sehinga pengendara yang
berpengalaman bisa mengawasinya, - Selalu kendaraan motor dalam formasi berbanjar. Hal ini memberi ke anda jarak ekstra untuk keselamatan
- Sepeda motor terdepan harus di lajur 1/3 kanan, motor kedua harus pada lajur 1/3 kiri dan seterusnya (selang-seling)
- Jaga jarak aman di belakang motor di depan anda. Pahami jarak berhenti motor anda
- Perhatikan
ruang kosong ketika anda mengendarai motor, sehingga punya tempat
bermanuver bila kondisi darurat. Perhatikan para pengendara
disekeliling, terutama di sebelah anda dan saling memberi ruang
sebanyak mungkin, - Setiap
pengendara motor harus memberi cukup ruang bagi pengendara didepannya
untuk melakukan manuver ( ke kiri atau ke kanan ) tanpa harus khawatir
menabrak motor di belakangnya, - Jangan sesekali mengendarai motor di titik yang tidak bisa dilihat orang lain,
- Pastikan
kenakan pakaian pelindung sesuai, seperti helm, pelindung mata, jaket
kulit, sarung tangan, sepatu boot, dan sebagainya, - Selalu
kendarai motor dengan lampu depan menyala karena mobil cukup sulit
mengetahui adanya motor. Pengendara motor harus melakukan segala hal
yang mungkin membantu masalah ini, - Biarkan
Road Captain dan Sweeper menentukan kecepatan. Jika ada pengendara yang
tertinggal, semua anggota rombongan wajib memperlambat kendaraannya, - Akan
lebih baik jika setiap pengendara memiliki alat komunikasi (Chatter
Box) antar pengendara untuk memonitor keadaan jalan yang akan dilalui.
Similar topics
» Tips Persiapan Touring
» PERSIAPAN DIKLAT PANSER TO SUKABUMI
» Touring Suzuki Bersatu
» Touring Pangandaran
» TOURING PUNCAK
» PERSIAPAN DIKLAT PANSER TO SUKABUMI
» Touring Suzuki Bersatu
» Touring Pangandaran
» TOURING PUNCAK
:: NON TEKNIS :: Touring
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|